Reportase event : yesyi

 MUNAQOSYAH KELAYAKAN GURU MENGAJAR BACA- TULIS AL-QUR'AN 120 JAM PC. JAM'IYYATUL QURRO WAL HUFFADH NAHDLATUL ULAMA KABUPATEN PASURUAN

Pelatihan Guru mengajar Baca - tulis Al - Qur'an ( 2022 ) , di ikuti oleh banyak ustadz dan ustadzah kabupaten Pasuruan. Dalam ajang kegiatan belajar, mengajar di TPQ, Madin , ataupun majelis ta'lim , akan banyak sekali rentetan alur yang membawa pada tujuan utama perbaikan insan menuju manusia yang berakhlakul Karimah. Mulai dari keikhlasan ustadz dan ustadzah, keluwesan para kiai menyampaikan dakwah selalu ada kesabaran dan kesejukan yang disampaikan, keseriusan para santri mendengarkan beberapa ilmu yang telah di ajarkan.

  Hidup mereka Tampak sederhana saja, tanpa ada keinginan untuk memperkaya diri, tanpa ingin dianggap hidup tinggi , yang terpenting hidup yang mereka jalani barokah fidunya wal akhiro. Meskipun hujan turun dengan sangat lebatnya,tidak menghentikan semangat dan langkah para pengajar al quran di rumah kami. Petir menyambar, suara sahutan anak berbaris mau masuk kelas menambah syahdu alunan irama alam yang mendayu mendingin sendu.

   Menjadi seorang pengajar atau Guru TPQ yang baik , harus bisa memahami sifat para santrinya, atau sifat para peserta didiknya dengan baik pula . Sebagai pengajar harus bisa melihat apa yang membuat santri itu bingung, dan apa yang membuat banyak berlari, maka dari situlah seorang pengajar harus menciptakan suasana kondusif bagai para santrinya, seperti mengajak mereka mengahafal beberapa sholawat - sholawat maupun doa'Dalam kegiatan sehari-hari dan memberi pemahaman akan akhlak yang baik ( terpuji) terhadap orang tua, guru maupun orang lain dengan benar.

Selain itu juga menerangkan bahwa seorang pengajar harus memiliki kemampuan dan kredibilitas yang tinggi, seperti bacaan al Qur an yang baik dan benar dalam segi penempatan huruf maupun makhorijil hurufnya, menguasai materi, maupun beberapa kitab - kitab yang di ajarkan, dan berakhlakul Karimah ( perilaku yang baik) . Maka diadakan Bimbingan pembinaan Guru TPQ setiap hari Selasa sesudah ba' da magrib di MASJID JAMIK AL MUKHLASIN Sukorejo Pasuruan , dalam proses pembinaan untuk meningkatkan dan mengembangkan terbentuknya para generasi Qur ' Ani , yaitu generasi yang memiliki komitmen terhadap Al Qur'an sebagai sumber perilaku, pijakan hidup dan rujukan segala urusannya.

Barang siapa memuliakan orang alim (guru) maka ia memuliakan aku. Dan barang siapa memuliakan aku maka ia memuliakan Allah. Dan barang siapa memuliakan Allah maka tempat kembalinya adalah surga (Kitab Lubabul Hadits).

Pembelajaran munaqosah akhir kelayakan guru mengajar Baca - tulis Al Qur'an 120 jam pimpinan cabang jam ' iyyatul Qurro ' wal huffadh NU , diselenggarakan pada tanggal 03 Juli 2022 di PAC-JOHNU Kecamatan Sukorejo Pasuruan atas nama Nama : Yesyi Ani Irma , Nomor Urut Syahadah : 2022-632 , tempat tanggal lahir : Pasuruan, 04 November 2003 . Alamat Dsn. Janti RT.001 RW.008 Ds. Pakukerto Kec. Sukorejo. Perwakilan dari TPQ MAMBAUL HUSNA , yang diketuai oleh Drs. SAJUMIN.M.PD.I , Rosi Majelis ilmi K.H.MAS ' HUM .M.PD.I. , dan sekretaris MF.SAIFUDIN ADNAN. Dalam kesempatan kesempatan mendapatkan syahadah ini di ikuti oleh banyak antar TPQ se-kabupaten Pasuruan. Adapun materi dalam munaqosyah meliputi :

1) ilmu tajwid ( Makharijul Huruf , Shifatul Huruf wa Ahkamuhu , Al-Mad wa Al-Qashr )

2) Ghara'ibul Qira'ah

3) Murattal ( Kelancaran Membaca Al-Qur'an )

4) falsafah ( Mura'atul Huruf wal Harakat , Mura'atul Kalimat wal Ayat , Ahkamul Waqaf wal Ibtida )

5) metodologi pengajaran ( tartila)

6) praktek tadarris

7) khot satu surat Al Qur'an juz 30 tanpa melihat , ( Tarkib wa Tashwib) .

   Awalnya gk punya keyakinan gak percaya diri tapi setelah dijalani seiring berjalannya waktu Mulai bisa menerima mulai banyak belajar dari teman teman sejawat,tapi yg paling khusus belajar dari anak-anak itu Sendiri. Memang gk mudah,karena bukan cita2 yang diinginkan,tapi Tuhan sudah memberikan takdir yang begitu indah untuk saya, kadang hidup memberi kita banyak pilihan tapi tangan Sang Pemberi Hidup sudah menentukan jalan hidup kita.

  Banyak pengalaman yg unik dan menarik yg kualami Karena di duniaku yang sekarang banyak sekali orang-orang baik yang menginspirasiku untuk terus menjadi orang yang lebih baik lebih maju setiap harinya. Menghadapi anak-anak usia dini bukanlah satu hal yang mudah perlu mengelola emosi yang Luar biasa,menjadi manusia yang lebih dewasa, menempatkan diri karena guru taman kanak kanak adalah orang yang paling menjadi figur dan contoh buat mereka.

Apakah saya menyesali takdirku yang sekarang?Tentu tidak Melalui banyak hal yang Tapi itu adalah Karena proses - proses yg harus dijalani tidak akan menghianati hasil tidak mudah,dihina,direndahkan , yang saya lihat dari para santri mereka sangat semangat dan antusias sekali dalam belajar mengaji seakan-akan tiada kata menyerah di dalam kamus mereka, karena yang mereka inginkan bukan hanya mengaji dengan guru dan kakak-kakaknya melainkan bermain bersama temannya merupakan hal yang paling menyenangkan dan mengasikkan.

 Dan yang saya rasakan selama mengajar ngaji dari pertama mengajar sampai tidak terasa sampai saat ini menjadi kebanggaan tersendiri buat saya khususnya, karena banyak hal yang saya pelajari dari mengajar ngaji di TPQ. Saya mulai sedikit mengerti bagaimana mengajari para santri yang mayoritas dari mereka masih bersekolah pada Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), saya mulai sedikit memahami bagaimana mengajari mereka mengaji walaupun itu perlu kesabaran, ketekunan dan suara yang keras, dan setidaknya kami menyadari bahwa dulu kami pernah di posisi mereka yaitu pernah belajar mengaji.

    Harapan dalam kegiatan pembelajaran munaqosah akhir kelayakan guru mengajar Baca - tulis Al Qur'an 120 jam di Taman Pendidikan Al-Qur’an ini, agar senantiasa belajar dan menggali ilmu agama lebih mendalam serta istiqomah dalam menjalankan ajaran-ajaran agama yang sudah dipelajariya.“TPQ harus mulai bangkit dan memantapkan peran sebagai lembaga pengajaran Al Qur’an jangan cuma meningkat dari sisi kuantitatif tetapi harus meningkat secara kualitatif, artinya kualitas harus menjadi target utama mengingat secara empiris eksistensi TPQ keberadaannya sudah sangat dibutuhkan dan diyakini memberikan manfaat ".

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلّ مُسْلِمٍ

     (Tholabul 'Ilmi fariidhotun 'alaa kulli muslimin)

 "Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim”.


Nama : YESYI ANI IRMA

Email: yesyiirma@gmail.com

Status: MahaSiswa dari Universitas Yudartha Pasuruan





Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANALISIS || M. INWAN

Reportase Event ( Melani Putri Dewitasari )

Artikel Populer by Sukron Makmur